Psikologi Inovasi

Pada aplikasi praktis dari ide-ide inovatif dan penciptaan nilai ... dan mengapa abad ke-21 adalah abad inovasi
Inovasi tidak hanya menciptakan sesuatu yang sama sekali baru, tetapi menciptakan sebuah produk yang akan menjadi nilai, terutama komersial, ekonomi, praktis atau nilai sosial. Jadi kreativitas bila dikaitkan dengan nilai dan perusahaan adalah inovasi dan produk inovatif adalah "berguna untuk orang lain". Inovasi dapat menyebabkan perusahaan dan komersialisasi produk-produk inovatif yang komersial. Sedangkan penemuan adalah penciptaan sesuatu yang baru, inovasi adalah penciptaan produk atau jasa yang berharga dan berguna untuk konsumen. Baru dan inovatif produk kadang-kadang radikal dan revolusioner, meskipun ada inovasi inkremental yang meningkatkan sistem atau produk yang sudah ada. Inovasi membantu dalam penciptaan nilai komersial, praktis atau sosial dengan menerapkan ide-ide baru  lagu terbaru.
Inovasi diterapkan penemuan dan membantu untuk menciptakan produk baru untuk memenuhi kebutuhan pengguna yang belum terpenuhi di pasar. Penemuan adalah produk baru tapi bisa menjadi solusi dihargai untuk masalah dan hanya dengan menjadi komersial, sosial atau praktis yang berharga, sebuah penemuan ditransformasikan untuk inovasi.
Diskusi ini didasarkan atas dasar psikologis inovasi dan meskipun inovasi akan dikaitkan dengan kreativitas, kreativitas adalah sifat pada manusia dan inovasi 'apa yang Anda lakukan'. Jadi inovasi adalah suatu bentuk tindakan yang membutuhkan kreativitas, perusahaan dan pemikiran radikal. Dengan demikian inovasi yang berfokus pada penciptaan produk adalah berorientasi aksi sedangkan kreativitas berpikir berorientasi. Perusahaan perlu untuk mengubah ide kreatif ke dalam produk inovatif yang akan memiliki nilai yang signifikan dalam jangka pendek atau panjang. Proses psikologis mengubah ide menjadi inovasi melampaui proses kreatif dan melibatkan perencanaan praktis merancang dan pemasaran produk untuk membuatnya komersial.
Inovasi melibatkan tahap brainstorming dari ide kreatif, pemecahan masalah, pengolahan atau mengembangkannya untuk datang dengan sesuatu yang radikal dan berbeda dan kemudian mengembangkan model bisnis untuk membantu pasar bertemu dan kebutuhan pengguna. Kreativitas sebagai proses berpikir adalah langkah pertama dari inovasi. Inovasi biasanya melibatkan ide, metode baru atau produk dan baik seni, teknologi atau bisnis memperkenalkan sesuatu yang baru. Ketika ide dijabarkan ke inovasi, nilai diciptakan dan ini merupakan potensi bisnis. Inovasi adalah penciptaan produk dengan nilai yang melekat dan ini dilakukan dengan mempertimbangkan produk apa yang akan menjadi nilai kepada pengguna atau akan sukses di pasaran. Dapat dikatakan bahwa bahkan kreativitas bertanggung jawab untuk penciptaan produk dengan nilai estetika atau nilai seni. Nah, itu benar, tapi nilai yang diciptakan oleh inovasi mungkin lebih objektif, karena inovasi menciptakan nilai ekonomi, komersial dan sosial.
Proses psikologis dalam inovasi berbeda dari kreativitas sebagai sifat berorientasi aksi inovasi harus diarahkan menuju pemenuhan pengguna atau pasar atau kebutuhan produk. Dalam kreativitas, satu-satunya gol tampaknya penciptaan produk, meskipun produk kreatif seperti buku juga dapat pasar diarahkan. Inovasi secara khusus berfokus pada pemenuhan kebutuhan pengguna, itu adalah tindakan-berorientasi, sehingga berdasarkan aplikasi atau tujuan praktis. Sedangkan kreativitas menjadi pemikiran-oriented, terutama memenuhi kebutuhan seniman kreatif dan diarahkan secara internal, inovasi adalah tentang dunia dan memenuhi kebutuhan pengguna dan pasar dan dengan demikian diarahkan secara eksternal. Kreativitas juga tidak melibatkan fokus pada komersialisasi sedangkan inovasi adalah tentang mengembangkan nilai komersial dari produk.